Apa itu XML? XML adalah singkatan dari EXtensible Markup Language, adalah markup language untuk
dokumen yang mengandung informasi terstruktur yang ditujukan untuk pertukaran
dokumen via web. XML berbentuk file teks, ini memungkinkan XML untuk independen
terhadap software yang satu dengan yang lain (Cross platform).
Contoh XML:
<?xml
version="1.0" encoding="ISO-8859-1"?>
<daftar_pengarang>
<pengarang>
<nama>budi
martami</nama>
<alamat>sarijadi
</alamat>
</pengarang>
<pengarang>
<nama>elfan
noviari</nama>
<alamat>gerlong</alamat>
</pengarang>
</daftar_pengarang>
Lalu apa keuntungan
XML?
-Self Documenting =>
dengan melihat tag, dapat diketahui isi dokumen tersebut
-Dapat dibaca dengan software dan manusia
-Fleksibel
-Dapat dikembangkan tanpa melanggar format lama
-Hirarkis => dapat mepresentasikan data hyang kompleks
-Independen terhadap bahasa pemograman
Kerugian XML?
-Pengulangan tag pada XML menjadikan dokumen tidak efisien
dan ukuran dokumennya pun membengkak
Aturan XML:
-Setiap tag
harus ada penutupnya.
-Penamaan
Tag
*case
sensitive. <nama> tidak sama dengan <Nama>.
*Tidak
diawali dengan angka
*Tidak
mengandung spasi
*Hindari
‘-’ dan ‘.’
-Urutan
hirarki harus benar.
-Setiap XML
harus mengandung root (akar)
<root>
<child>
<subchild>.....</subchild>
</child>
</root>
-Setiap
atribut harus dalam tanda petik. Contoh:
<surat tanggal = “12/12/2007”>
<catatan
oleh = “ Jum’at ” >
<catatan oleh = ‘ Budi “si cepat” Martami ‘>
-Komentar
dalam XML:
<!-- ini komentar lho --!>
Reference : Yudi Wibisono. 2015. XML.ppt
No comments:
Post a Comment